MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, S.E., M.H., menyerahkan piagam penghargaan dan reward berupa uang pembinaan sebesar Rp25 juta per orang kepada atlet berprestasi. Penghargaan ini diberikan kepada atlet kembar asal Malinau, Dzakiya Amalia Putri dan Dzakira Aulia Putri, serta pelatih mereka, Yusransyah, yang berhasil meraih medali emas pada ajang PON XXI 2024.
“Selamat dan sukses atas prestasi yang dicapai. Kita bangga dan bahagia karena mereka telah membawa nama Malinau dan Kalimantan Utara ke tingkat nasional,” ujar Wempi dalam acara yang berlangsung di ruang Tebengang, Selasa (24/9/2024).
Bupati Wempi menekankan bahwa prestasi yang diraih bukanlah hasil instan, melainkan buah dari proses panjang, latihan intensif, dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pelatih. Ia juga mengingatkan bahwa mempertahankan prestasi sering kali lebih berat daripada mencapainya.
“Kami terus memberikan perhatian kepada atlet berprestasi dan calon atlet yang berpotensi untuk dipersiapkan agar dapat mengharumkan nama Kabupaten Malinau dan Kalimantan Utara,” ungkap Wempi.
Ia mengingat masa-masa sulit saat atlet ini belum memiliki tempat latihan yang memadai, hingga mereka harus berlatih di depan stadion. Meski demikian, semangat dan dedikasi mereka membuahkan hasil, hingga puncaknya mampu membawa medali emas di PON XXI.
“Yang kita lihat hari ini adalah hasil dari perjalanan panjang. Pelatih harus terus melatih mereka, karena mempertahankan juara itu jauh lebih berat dibanding merebutnya,” imbuhnya.
Wempi juga menyoroti perkembangan olahraga di Malinau yang kini memiliki atlet berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional, seperti dalam cabang olahraga catur.
Acara ini mencerminkan komitmen Pemkab Malinau untuk terus mendukung dan mengembangkan potensi atlet lokal demi kemajuan olahraga di daerah.