MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Bupati Malinau Wempi W Mawa, S.E., M.H merasa bahagia karena akan turut menjadi saksi awal pembangunan kembali Masjid Raudhatul Jannah yang berada di Desa Malinau Kota.
Hal ini disampaikan Bupati Malinau Wempi saat akan meletakkan batu pertama Pembangunan Masjid Raudhatul Jannah, pada Rabu (17/7/2024).
H. Indra Bangsawan selaku panitia pembangunan masjid ini menceritakan dibangunnya kembali masjid ini berdasarkan kesepakatan bersama dengan tokoh masyarakat dan agama, mengingat masjid ini bangunan strukturnya adalah kayu dengan luas sekitar 13×15 yang dirasa sudah tidak mampu menampung jamaah, khususnya menjelang hari-hari besar seperti hari raya Idul Fitri atau hari-hari besar lainnya.
Kemudian sumber dana awal pembangunan masjid ini ialah swadaya dari masyarakat baik itu berupa material seperti batu, pasir koral, besi dan ada juga dalam bentuk nilai uang.
“Semoga pembangunan masjid ini bisa berjalan dengan lancar,” ucapnya.
Bupati Malinau Wempi mengatakan sudah sewajarnya jika pada akhirnya masjid ini dibongkar untuk dibangun kembali dengan tipe yang lebih presentatif disesuaikan dengan kebutuhan dan pertumbuhan dari jemaahnya.
Terlebih pembiayaan awal pembangunan masjid berasal dari swadaya masyarakat.
Tentu dalam hal ini kata Wempi, pemerintah daerah tidak menutup mata, namun sangat menyambut baik adanya perbaikan bahkan pembangunan baru dari sebuah rumah ibadah yang merupakan hak masyarakat untuk mendapat fasilitas yang memadai.
“Untuk itu pemerintah daerah melalui OPD terkait, saya selalu mendorong untuk membuka peluang mengajukan proposal karena memang pemerintah berkewajiban untuk membantu masyarakat termasuk pada aspek rumah ibadah,” ungkapnya.
“Mari kita terus dukung dan berpartisipasi dalam pembangunan masjid ini. Jika pun dalam prosesnya ke depan ada hal-hal yang menghambat, saya minta untuk jangan menyerah,” imbuhnya.
Wempi juga meminta kepada pantia untuk terus memantau pembangunan masjid ini dan berharap pembangunan masjid dapat selesai tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan.