MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, S.E., M.H., meresmikan Strategi Peningkatan Partisipasi Pemilih Pemula melalui Pembentukan Sekolah dan Desa Sadar Politik dalam sebuah acara di ruang Tebengang, Kantor Bupati Malinau, Kamis (19/9/2024). Strategi ini merupakan proyek perubahan dari Kepala Kesbangpol, Muliyadi, S.H., M.Si., yang saat ini mengikuti PKN Tingkat II Angkatan IX Puslatbang KDOD LAN RI 2024.
Dalam sambutannya, Wempi menekankan pentingnya menjadi pemilih yang cerdas. Ia mengingatkan bahwa pemilih harus memahami alasan datang ke TPS dan memilih pemimpin berdasarkan visi dan misi, bukan karena iming-iming uang.
“Apakah Anda datang ke TPS karena uang, atau karena tahu bahwa pemimpin tersebut akan berbuat sesuatu yang baik untuk lima tahun ke depan?” ujarnya.
Wempi memberikan contoh nyata terkait program pembagian pakaian seragam sekolah gratis bagi pelajar SMA di Malinau, termasuk sekolah yang menjadi kewenangan provinsi. Ia menekankan bahwa janji tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten karena telah dijanjikan sebelumnya.
“Adik-adik tidak bisa menuntut Gubernur karena mereka tidak pernah menjanjikan itu. Tetapi, kalian boleh menuntut saya dan Jakaria jika kami tidak memenuhi janji tersebut,” ungkap Wempi.
Bupati mengajak pemilih pemula untuk mencari tahu visi dan misi calon pemimpin serta berdiskusi dengan teman-teman mengenai pilihan mereka. Ia juga menekankan pentingnya memilih pemimpin berdasarkan program yang ditawarkan untuk masa depan.
“Kami mengajak adik-adik sebagai pemilih pemula untuk menjadi pemilih yang cerdas, karena itu adalah kewajiban kita semua dalam mencari pemimpin terbaik untuk masa depan kita,” tuturnya.
Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih pemula sekaligus menciptakan kesadaran politik yang lebih baik di kalangan generasi muda Kabupaten Malinau.
