MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, SE., MH, dan Wakil Bupati Jakaria, SE., M.Si, memimpin Rapat Koordinasi yang dihadiri oleh Tim Kewaspadaan Dini Daerah dan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Kabupaten Malinau Tahun 2023. Rapat ini dilaksanakan pada Kamis, 11 Mei 2023, di ruang Intulun dengan tema “Mendorong Terciptanya Stabilitas Keamanan Dalam Mengantisipasi Berbagai Bentuk Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG) serta Meningkatkan Koordinasi dan Sinergitas Tim dalam Pelaksanaan Tugas.”
Dalam sambutannya, Bupati Malinau Wempi W. Mawa, SE., MH menyampaikan pentingnya kerjasama semua pihak dalam menghadapi tahun politik yang akan datang. Dia menekankan bahwa untuk mengantisipasi potensi ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan, dibutuhkan kewaspadaan dini dari semua elemen masyarakat. Bupati mengapresiasi sinergitas yang telah terjalin antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah, dan instansi vertikal terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban di daerah tersebut. Dalam pidatonya, Bupati juga mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menciptakan kondisi yang aman dan terkendali.
“Dalam menjaga stabilitas keamanan, sinergi dan koordinasi tim sangatlah penting,” kata Bupati Malinau.
“Kami menghargai upaya kerjasama yang telah dilakukan hingga saat ini. Namun, kita tidak boleh lengah dan harus tetap waspada terhadap potensi konflik yang dapat mengancam keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat. Kami berharap tim dapat melaksanakan tugas operasional dengan baik dan menyediakan kajian data yang semakin lengkap untuk mengambil langkah-langkah yang sesuai.”ucapnya.
Bupati juga menekankan pentingnya melibatkan semua pihak dalam pengambilan keputusan.
“Keputusan yang diambil adalah untuk kepentingan bersama di Kabupaten Malinau. Kami akan membawa hasil rapat ini ke forum koordinasi pimpinan daerah untuk dibahas lebih lanjut,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menghadapi tahun politik yang potensial dengan berbagai tantangan. Semua pihak diyakini akan terus bekerja sama untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Malinau, guna mewujudkan kondisi yang aman, tertutup, dan kondusif bagi seluruh masyarakat. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, peran serta aktif dari TNI, Polri, Pemerintah Daerah, instansi vertikal terkait, dan partisipasi masyarakat sangatlah penting.
Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan tercipta strategi yang efektif untuk menghadapi berbagai bentuk ancaman dan mengatasi potensi konflik sosial. Hal ini akan mendorong peningkatan koordinasi dan sinergitas antara tim yang terlibat dalam penanganan masalah keamanan. Setiap langkah yang diambil akan didasarkan pada data dan analisis yang cermat, sehingga keputusan yang diambil dapat tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat Kabupaten Malinau. (md)