Penulis : Asriansyah | Editor : Evandry
MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Malam yang penuh nostalgia terjadi pada perayaan Irau Malinau ke-10 dan Hut Malinau ke-24 ketika salah satu penyanyi legendaris Indonesia, Dewi Yull, tampil untuk menghibur puluhan ribu warga yang telah memadati Padan Liu Burung, (23/10/2023).
Dewi Yull, yang dikenal dengan nama aslinya Raden Adjeng Dewi Pudjiati, menyuguhkan tembang-tembang kenangan yang disukai oleh banyak orang.
Yang menarik, pengunjung yang memadati tempat acara ini didominasi oleh para emak-emak yang notabene adalah generasi yang tumbuh bersama popularitas Dewi Yull. Mereka duduk lesehan, menikmati penampilan Dewi Yull dengan khidmat.
Momen menghebohkan terjadi saat Bupati Wempi dan Ibu Maylenty Wempi turun dari panggung utama dan duduk lesehan bersama masyarakat di depan panggung untuk menikmati penampilan Dewi Yull.
Meskipun protokoler dan panitia telah menyediakan kursi dan undangan VIP untuk mereka, keputusan sederhana ini mendapat sambutan hangat dari warga yang banyak mengabadikan momen tersebut melalui kamera ponsel mereka.
Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, SE, MH, memang dikenal sebagai pemimpin yang sederhana, ramah, mudah bergaul, dan mampu berkomunikasi dengan semua kalangan.
Warga yang hadir sangat menghargai sikap merakyat Bupati Wempi.
“Bupati Wempi ini luar biasa dan merakyat, tanpa ada jarak sama sekali dengan kita. Kami bangga punya pemimpin seperti ini.”Ungkap Salah satu warga.
Sementara Dewi Yull terus menghibur pengunjung dengan lagu-lagu kenangan, dia terkejut mengetahui bahwa Bupati Wempi duduk lesehan bersama masyarakat.
“Pak Bupati duduk di bawah, maaf ya, pak. Saya berdiri di atas, sedangkan Bapak duduk lesehan di bawah, menyatu dengan masyarakat. Bagaimana tidak bahagia warga Malinau, memiliki pemimpin yang sangat menyayangi warganya, Saya sangat terharu”Ungkapnya
Perayaan Irau Malinau Ke-10 memang istimewa, tidak hanya karena keberagaman budaya yang ditampilkan melalui pagelaran budaya 11 etnis lembaga adat dan 14 paguyuban di Malinau, tetapi juga berbagai genre musik yang turut hadir dalam acara ini.
Dewi Yull juga berbagi kesan bahwa ini adalah kali pertama dalam kariernya dia tampil di luar ruangan.
“Selama karir saya bermusik, baru kali ini saya tampil di outdoor, biasanya hanya indoor. Malinau memang luar biasa,” ungkapnya.
Acara Irau Malinau Ke-10 dan Hut Malinau Ke-24 tahun ini menjadi momen bersejarah yang memadukan kebudayaan, musik, dan sikap sederhana pemimpin yang memenangkan hati masyarakat.
Acara ini membuktikan bahwa keberagaman bisa menjadi sumber keharmonisan dan kebahagiaan, terutama ketika digabungkan dengan penampilan istimewa Dewi Yull. (asr)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News.
