MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Setelah berlangsung selama empat hari, Expo Potensi Desa 2024 yang juga menjadi ajang peringatan tiga tahun kepemimpinan Wempi W Mawa dan Jakaria resmi berakhir pada Sabtu (27/4) malam. Kegiatan ini dinilai sukses mengangkat potensi desa dan UMKM di Kabupaten Malinau, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat dan ekonomi lokal.
Sekretaris Daerah Malinau, Dr. Ernes Silvanus, S.Pi., MM., M.H., menyampaikan bahwa keberhasilan acara ini tidak terlepas dari kerja sama semua pihak, khususnya para kepala desa dan camat. Expo yang diikuti oleh 36 desa dari lima kecamatan bertujuan untuk mendorong kreativitas dan inovasi desa demi meningkatkan kapasitas mereka sebagai bagian penting dalam roda perekonomian daerah.
“Expo Potensi Desa ini menjadi stimulan agar desa-desa terus berbenah dan berkontribusi lebih besar dalam perputaran ekonomi Kabupaten Malinau,” ujar Dr. Ernes.
Selama pelaksanaan expo, survei yang dilakukan oleh DPMD bersama BPS Kabupaten Malinau mencatat kehadiran sekitar 22.848 pengunjung (tidak termasuk malam terakhir), yang menikmati pameran dan hiburan dari artis lokal maupun ibukota. Perputaran uang dari tiga sektor utama—expo potensi desa, perdagangan industri, serta penyediaan makanan dan minuman—mencapai rata-rata Rp 184.752.000 per hari.
Selain itu, animo masyarakat dan pelaku UMKM sangat tinggi, dengan 100% pedagang di Pusat Kuliner Siring Seluwing berharap kegiatan serupa dapat kembali diadakan tahun depan.
Untuk memperingati tiga tahun kepemimpinan Wempi dan Jakaria, acara tahun ini digelar di ruang terbuka atas arahan Bupati, berbeda dari dua tahun sebelumnya yang dilakukan secara indoor. Hal ini juga sekaligus ditandai dengan peresmian lokasi kuliner Siring Seluwing oleh Bupati Malinau.
Dalam sambutannya, Bupati Wempi W Mawa, S.E., M.H., mengungkapkan tekad untuk terus mewujudkan visi dan misi yang telah menjadi komitmen bersama, seraya mengapresiasi dukungan masyarakat Malinau yang menjadi kekuatan utama dalam perjalanan kepemimpinannya.
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Malinau yang terus mendoakan saya, istri, dan keluarga selama memimpin kabupaten ini. Tanpa bapak, ibu, dan saudara sekalian, kami bukanlah siapa-siapa. Bapak dan ibu adalah semangat dan spirit kami untuk terus membangun Kabupaten Malinau yang kita cintai bersama,” tuturnya penuh haru.
Bupati Wempi juga menegaskan komitmennya untuk terus mendukung perkembangan potensi desa, UMKM, dan inovasi lokal demi kesejahteraan masyarakat Malinau.
