Dorong Pengelolaan Sampah Plastik, Wabup Jakaria Resmikan Bank Sampah Malinau Lestari

Bank Sampah Malinau Lestari

Penulis : Medry | Editor : Evandry

MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Wakil Bupati Malinau, Jakaria, S.E., M.Si, secara resmi membuka Bank Sampah Malinau Lestari di Desa Malinau Kota pada Jumat (2/8/2024).

Bacaan Lainnya

Bank sampah ini mengkhususkan diri pada pengumpulan sampah plastik, dengan nilai tukar Rp2 ribu per kilogram.

Jakaria mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah strategis dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat.

“Bank sampah ini menghadirkan solusi inovatif dalam pembatasan sampah. Dengan menyamakan sampah plastik dengan nilai uang, masyarakat diajarkan untuk menghargai sampah sesuai jenis dan nilainya,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa bank sampah tidak hanya berfungsi sebagai tempat pengolahan sampah, tetapi juga sebagai pendorong ekonomi lokal.

“Kami berharap bank sampah ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Malinau, khususnya di Desa Malinau Kota,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Jakaria juga mengajak semua pihak untuk mendukung program-program terkait pengolahan dan pemanfaatan sampah.

“Saya berharap dukungan dari semua pihak agar program bank sampah ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Malinau,” katanya.

Direktur Bank Sampah, Agus Supriyanto, mengungkapkan bahwa bank sampah ini telah beroperasi sejak 2023, namun baru diresmikan hari ini.

“Tumpukan botol plastik di sekitar bank sampah ini seluruhnya berasal dari Kabupaten Malinau,” jelas Agus.

Agus menjelaskan bahwa dalam satu hari, bank sampah bisa mengumpulkan satu ton sampah plastik.

“Dengan harga Rp2 ribu per kilogram, penghasilan ini bisa melebihi gaji pegawai negeri,” kata Agus.

Ia juga mengapresiasi dukungan Dinas Lingkungan Hidup yang telah membantu operasional bank sampah, terutama dalam pengumpulan sampah.

“Satu orang bisa menghasilkan Rp800 ribu hingga Rp1,5 juta per minggu, dengan jam kerja hanya dua jam per hari,” ungkapnya.

Menurut Agus, keberhasilan ini bukan hanya untuk dirinya pribadi, tetapi juga untuk masyarakat Kabupaten Malinau.

“Semua keberhasilan ini bukan untuk saya sendiri, tapi untuk masyarakat Kabupaten Malinau,” tegasnya.

Dengan hadirnya Bank Sampah Malinau Lestari, Agus berharap dapat turut mensukseskan salah satu program unggulan Pemkab Malinau, yaitu RT Bersih.

“Kami berharap bank sampah ini dapat membantu mensukseskan program RT Bersih,” pungkas Agus.

Simak Berita dan Artikel lainnya di Google News.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *