Pemkab Malinau Salurkan Bantuan Korban Banjir Desa Long Sule dan Long Pipa

Banjir
Banjir yang sudah surut di dua desa Kayan Hilir, Malinau menyisakan sejumlah kerugian materil.

Penulis : Medry | Editor : Evandry

MALINAU, PIJARMALINAU.COM – Banjir besar yang merendam dua desa di Kayan Hilir, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, sejak Rabu (15/5) lalu, kini telah surut. Meskipun begitu, banjir tersebut menyisakan sejumlah kerugian materil yang signifikan. Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, SE., MH mengungkapkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan pihak desa, pemerintah kecamatan, serta dinas terkait untuk segera mendata dampak banjir tersebut.

Bacaan Lainnya

“Kami sudah mendata dan Pemkab Malinau mengirimkan bantuan cepat untuk warga yang terdampak banjir di Long Sule-Pipa. Bantuan yang dikirimkan berupa bahan pangan dan obat-obatan,” ungkap Wempi pada Sabtu (18/5/2024).

Banjir
Bupati Malinau, Wempi W. Mawa, S.E., M.H., mengantarkan rombongan Wakil Bupati Malinau, Jakaria, S.E., M.Si, bersama Kepala BNPB Malinau beserta tim yang berangkat menuju desa Long Sule dan Long Pipa pada Jumat (17/5/2024).

Menurut Wempi, Pemkab Malinau bergerak cepat dalam memberikan bantuan. Ia juga mengantarkan rombongan Wakil Bupati Malinau, Jakaria, bersama Kepala BNPB Malinau dan tim yang berangkat menuju Desa Long Sule dan Long Pipa pada Jumat (17/5/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi masyarakat sekaligus membawa bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau bagi masyarakat yang terdampak banjir.

“Kami memastikan bantuan segera sampai ke tangan masyarakat yang membutuhkan. Kami akan terus memantau dan membantu proses pemulihan pasca-banjir ini,” tambah Wempi.

Banjir yang melanda Kabupaten Malinau terjadi pada Rabu (15/5) sekitar pukul 05.00 WITA, dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan volume air Sungai Kayan dan Sungai Long Sule meningkat. Hal ini mengakibatkan banjir di Desa Long Sule dan Desa Long Pipa di Kecamatan Kayan Hilir. Berdasarkan laporan dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB, banjir setinggi 100 hingga 250 sentimeter tersebut berdampak pada 80 Kepala Keluarga (KK), merusak 80 unit rumah, lima unit rumah rusak berat, dan dua unit fasilitas pendidikan rusak.

Masyarakat setempat menyambut baik bantuan yang telah disalurkan. Salah seorang warga Desa Long Pipa, mengungkapkan rasa syukurnya, “Kami sangat berterima kasih atas bantuan cepat yang diberikan. Ini sangat membantu kami yang terdampak ban jir.” (adv)

Simak Berita dan Artikel lainnya di Google News.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *